Loading…

Rancang Bangun Sistem Monitoring kWh-Meter Berbasis Modbus dengan Media Power Line Communication

Power Line Carrier merupakan sistem pemanfaatan jaringan listrik sebagai media transmisi data guna menghubungkan beberapa device untuk dapat berkomunikasi. Teknologi komunikasi ini biasa dikenal dengan Power Line Communication, dimana jalur yang digunakan untuk melakukan transmisi listrik juga dapat...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Published in:Journal of electrical engineering and computer 2023-04, Vol.5 (1), p.96-100
Main Authors: Utomo, Eko Budi, Hanafi, Nofria, Ismail, Syahrul
Format: Article
Language:eng ; ind
Subjects:
Online Access:Get full text
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Power Line Carrier merupakan sistem pemanfaatan jaringan listrik sebagai media transmisi data guna menghubungkan beberapa device untuk dapat berkomunikasi. Teknologi komunikasi ini biasa dikenal dengan Power Line Communication, dimana jalur yang digunakan untuk melakukan transmisi listrik juga dapat berfungsi sebagai jalur komunikasi transmisi data. Masalah utama yaitu kesalahan pada pertukaran informasi atau data yang diterima berstatus invalid. Pada penelitian ini dibuat sebuah alat guna untuk meningkatkan validasi data pada komunikasi power line communication dengan menggunakan metode CRC (Cyclic Redundancy Check) guna memaksimalkan proses keputusan dalam sebuah sistem. Alat yang akan dibuat berupa Kwh-Meter yang diharapkan dapat digunakan langsung pada media komunikasi Power Line Communication serta berguna untuk memonitoring penggunaan daya suatu bangunan/laboratorium dalam case saat koneksi internet sedang nonaktif. Kwh-meter ini dapat di monitor melalui local webserver yang tertanam pada device master. Alat ini terdiri dari 1 master dan 3 slave. Jarak komunikasi maksimum dari alat ini sejauh 100M telah di uji dengan cara komunikasi antar ruangan menggunakan baudrate 9600bps sebanyak 10 Bytes data per detik. Penggunaan CRC untuk pengiriman data dari 3 Slave ke 1 Master dapat memberikan koreksi maksimal untuk jarak dibawah 100 meter.
ISSN:2715-0410
2715-6427
DOI:10.33650/jeecom.v5i1.5826